Judul film : Chef
Tahun : 2014
Pemeran : Jon Favreu, Sofia Vergara, Amjay Anthony, dll
Casper
adalah koki di salah satu restoran ternama di Los Angeles yang setiap harinya
sangat sibuk. Walaupun posisinya di restoran sebagai kepala koki namun Casper
tak suka bekerja santai. Tak jarang ia mengerjakan hal-hal sepele seperti
belanja berbagai bahan makanan atau bumbu di pasar terdekat. Beruntung 3 orang
asistennya Martin, Tony, dan Molly selalu siap membantu menyelesaikan berbagai
pekerjaan yang seolah-olah tidak pernah ada habisnya itu.
Kesibukan
ini jugalah yang membuat Casper sulit menyisihkan waktu untuk anak semata
wayangnya Percy yang kini tinggal bersama Inez yaitu mantan istri Casper.
Percy
sering merasa kesal sebab ayahnya selalu terlambat menjemput padahal tidak
banyak waktu luang yang bisa mereka habiskan bersama-sama. Terkadang
acara yang sudah direncanakan jauh-jauh hari harus dibatalkan. Misalnya hari dimana
mereka harusnya nonton malah diganti dengan berbelanja ke pasar.
Beruntungnya
Percy adalah anak yang sangat baik. Ia mengerti kesibukan ayahnya dan tak
pernah memaksakan keinginannya. Selain itu Percy juga senang bicara dan sangat
tertarik dengan hal-hal baru. Dia anak yang cerdas dan memiliki kemauan yang
besar untuk belajar. Mereka berdua akan terus mengobrol selama mereka bersama
dan membahas banyak hal termasuk tentang makanan-makanan enak dikota itu.
Percy
juga sempat membahas tentang rencana kedatangan Ramsey Michel yaitu yang
dijelaskan oleh ibunya sebagai Food Vlogger yang sering membuat kritikan pedas
bagi para koki dan pemilik restoran di kota mereka. Namun bagi Casper itu bukan
masalah sebab ia yakin akan kemampuan memasaknya yang pastinya bisa membuat Ramsey
kenyang dengan menu-menu terbaiknya.
Casper
adalah pribadi yang menyenangkan dan dia disukai oleh para stafnya di restoran.
Mereka selalu mendukung ketika Casper ingin mencoba memasak menu-menu baru
seperti dihari itu Casper berniat memasak menu spesial yang dibuat untuk
menyambut kedatangan Ramsey.
Namun
ketika Casper sedang memasak, Riva sang pemilik restoran datang dan ia melarang
Casper mencoba menu baru. Riva tak mau kecewa lagi karena terakhir saja menu
baru yang dibuat Casper tidak pernah laku apalagi untuk kali ini akan ada Ramsey
yang reviewnya nanti akan sangat berpengaruh bagi penjualan restoran mereka.
Riva
ingin Casper tetap mempertahankan menu klasik yang disajikan restoran itu
selama belasan tahun belakangan daripada nanti beresiko merusak reputasi
restoran
Inilah
awal dari masalah perjalanan karir Casper yang selama ini terbilang mulus dan
baik-baik saja. Singkatnya Ramsey datang dan menyantap semua suguhan makanan.
Namun setelahnya dia menulis kritikan pedas dalam blognya dan memberi bintang 2
untuk setiap menu yang disajikan Casper malam itu. Tidak hanya rasa yang
dikritik Ramsey akan tetapi kreatifitas Casper juga dipertanyakan.
Casper
sangat kecewa dengan review itu padahal ia sudah berusaha untuk memberikan
kualitas dan rasa terbaik dari masakannya. Orang-orang terdekatnya juga semua
mengatakan bahwa masakan Casper tidak pernah mengecewakan maka dari itu ia tak
habis pikir mengapa Ramsey berani memberikan kritikan jelek kepada masakannya.
Walaupun
suasana hati Casper kurang bagus tapi ia tak lupa menyempatkan waktu untuk
menemui anaknya. Ia juga sempat curhat kepada Inez mantan istrinya mengenai
review Ramsey yang menurutnya tidak menghargai hasil kerjanya sama sekali. Inez
sendiri hanya mendoakan semoga Casper bisa lebih tenang menghadapinya. Setelah
itu ayah dan anak itupun bersenang-senang ditempat wisata walaupun tampak raut
wajah Casper memendam rasa kecewa dan ingin segera kembali ke dapur kerjanya.
Setelah
mengantarkan anaknya pulang, Casper pergi ke restoran dan semalaman ia mencoba
mengkreasikan masakan-masakannya. Ia berhasil membuat beberapa menu baru dengan
menggunakan bumbu rahasianya dan esoknya hasil masakanannya itupun dicoba oleh
temannya. Mereka mengatakan rasanya seperti biasa selalu memuaskan.
Casper
semakin yakin bahwa Ramsey memberikan review yang keliru dan Casper juga sangat
percaya diri dengan kemampuan memasaknya hanya saja selama ini Riva selalu
menghalangi kreatifitasnya sehingga tidak ada kesempatan untuk Casper
mengembangkan bakatnya.
Namun ada yang membuat Casper bingung
karena teman-temannya selalu menyebut tentang sesuatu yang menyebalkan di media
sosial Twitter. Casper tidak tahu bahwa di Twitter banyak netizen yang membahas
review Ramsey pada masakannya. Teman-temannya pun tidak ada yang memberitahukan
tentang hal itu. Maka ketika di rumah Casper meminta Percy untuk membuatkan
akun Twitter untuknya dengan nama @ChefCarlCasper. Tanpa mengetahui cara kerja
Twitter, Casper membalas review Ramsey tentang masakannya dengan kata-kata
jorok yang dapat dibaca oleh semua follower Ramsey. Keesokan harinya Percy
mengatakan pada Casper bahwa Ramsey membalas komentarnya dengan kata-kata kasar yang
intinya Ramsey lebih baik melakukan hal jorok daripada memakan masakan Casper
lagi.
Di restoran, Casper, Tony dan Martin
berbicara mengenai saling balas komentar di twitter antara Casper dan Ramsey.
Dan pada saat itulah Casper membalas komentar Ramsey dengan menantangnya datang
ke restoran untuk mencoba masakannya lagi. Tantangan itu disanggupi Ramsey.
Casper bersiap memasak menu baru untuk
malam itu sementara Molly mengabarkan bahwa restoran sudah penuh dipesan dan menu
sudah dicetak. Casper mengatakan kepada Molly bahwa dia akan membuat menu baru
yang akan dihidangkan dan dicicipi oleh Ramsey. Riva segera datang dan mencegah
Casper memasak menu baru. Terjadi debat antara Casper dan Riva yang berakhir Casper
pergi dari restoran. Dia mengajak Tony pergi namun Tony hanya diam dan beradu
pandang dengan Riva. Jadi Casper keluar restoran sendiri dan memberi ucapan
selamat bekerja pada Tony yang menggantikan posisinya.
Pada malam hari itu Ramsey datang ke
restoran dan menanyakan keberadaan Casper karena dia ternyata mendapatkan menu
lama. Riva, Molly dan Tony berusaha untuk mengalihkan topik tentang Casper. Ramsey
kemudian menulis di Twitter bahwa Casper tidak berani datang karena takut
menghadapinya.
Casper menbaca twit yang diposting Ramsey
dan datang ke restoran dengan marah. Dia memaki Ramsey di depan banyak orang
dan mengatakan bahwa dia tidak takut padanya dan tidak terpengaruh dengan
kata-katanya. Dia mengatakan bahwa Ramsey tidak tahu apa-apa tentang masakan
dan makanan.
Tanpa disadari Casper ada seseorang yang
memvideokan kejadian itu dan segera saja video itu tersebar di internet. Casper
menghubungi Jen, teman Inez yang bekerja di media dan meminta video itu dihapus
namun Jen mengatakan bahwa itu tidak mungkin. Video itu akan tetap tersedia di
internet selamanya. Jen lalu menawari Casper mengikuti kompetisi memasak di TV
karena tahu Casper sedang butuh pekerjaan dan memiliki 20.000 follower di
Twitter. Casper menolaknya karena dia adalah seorang Chef bukan koki pemula.
Suatu hari Casper datang ke bar dan
bertemu dengan Tony, Martin, dan Molly. Dia memberi selamat pada Tony dan
mengatakan dia layak mendapatkan posisi sebagai Chef menggantikannya. Sedangkan
Molly mengatakan pada Casper bahwa Casper harus melakukan sesuatu yang
membuatnya bahagia dan harus lebih memperhatikan Percy karena anak itu
membutuhkan kebersamaan bersamanya. Selama ini Molly tidak melihat Casper
bahagia.
Casper datang ke rumah Inez untuk
menemui Percy namun Percy tidak mau menemuinya. Menurut Inez mungkin Percy
kecewa tidak jadi pergi ke New Orleans karena kesibukan Casper mencari
pekerjaan. Inez lalu mengajak Casper untuk pergi bersama ke Miami berkunjung ke
ayahnya bersama Percy. Casper yang tadinya tidak mau karena tidak punya uang
akhirnya bersedia pergi setelah Inez mengatakan Percy akan senang bila dia ikut
ke Miami. Mereka bertiga pun pergi ke Miami dan itu membuat Percy sangat
senang.
Ayah Inez adalah seorang penyayi di bar
dan dia tidak bisa berbahasa Inggris. Jadi Inez menerjemahkan bila ayahnya
bicara pada Casper. Ayah Inez menyangka bahwa Casper dan Inez kembali bersama
namun Inez mengatakan bahwa mereka hanya bersahabat. Mereka makan di restoran
dan menurut Inez dan ayahnya masakan Casper lebih lezat.
Keesokan harinya Casper berkunjung ke
sebuah kantor yang ternyata adalah kantor milik mantan suami Inez, Marvin. Casper
bermaksud membeli food truck bekas milik Marvin. Namun Marvin meminta Casper
untuk melihat kondisinya dulu. Casper pun melihat food truck yang masih
mempunyai beberapa kompor bekas yang bagus namun perlu dibersihkan. Percy
membantu ayahnya membersihkan truk namun sesekali cemberut dan marah karena
pekerjaannya sangat berat dan truk itu bau. Casper memberi semangat pada Percy
dan meminta maaf kalau kadang dia agak keras kepadanya.
Mereka lalu berbelanja alat dapur untuk perabotan
untuk food truck seperti pisau, wajan, penggorengan dan mesin pendingin. Casper
memberi Percy pisau chef dan akan mengajari cara pemakaiannya karena sangat
tajam. Casper menekankan pada Percy bahwa pisau itu adalah harta seorang chef
dan tidak boleh hilang.
Casper menghubungi Martin dan
memberitahukan tentang dirinya yang akan membuka usaha food truck. Martin pun
memberitahukan kepada Casper bahwa dia naik jabatan sebagai sous chef. Casper
senang mendengarnya dan berkata Martin adalah seorang chef yang hebat.
Casper dan Percy sangat sibuk
mempersiapkan food truk hingga suatu hari mereka kesulitan menaikkan beberapa
barang besar. Mereka berdua benar – benar kesulitan sampai ada seorang yang
berteriak melarang mereka menaikkan barang dengan cara yang salah karena bisa
merusaknya. Orang itu ternyata Martin yang ingin bergabung dengan Casper
menjalankan usaha food truck. Casper sangat senang namun menggoda Martin bahwa
dia boleh bergabung tanpa bayaran. Martin tertawa dan dia berkata Casper tidak
bisa menakutinya.
Dengan kemampuan bahasa Spanyolnya yang
dikagumi Casper, Martin berhasil mengajak kerumunan laki-laki yang sedang
nongkrong untuk membantu mereka menaikkan barang ke truk. Dan mereka pun
mendapat sandwich gratis.
Percy meminta ayahnya untuk ikut
berjualan di food truck namun Casper akan meminta izin dulu pada Inez. Ternyata
Percy sudah sms lebih dulu ke ibunya itu dan diperbolehkan untuk ikut.
Casper sudah siap menjual makanan dalam
food truck. Dia membawa truk ke pantai di Miami. Dia meminta Martin untuk
berteriak menarik perhatian pengunjung pantai. Sebentar saja sudah banyak yang
mengantri membeli makanan dari truk. Casper, Martin dan Percy sangat sibuk
melayani pembeli. Casper memberi semangat pada Percy dan mengatakan Percy
berbakat menjadi chef.
Tiba-tiba ada petugas pantai yang
mendatangi truk dan menanyakan surat izin berjualan. Dan Casper pun menunjukkan surat izinnya.
Petugas itu memperbolehkan Casper berjualan tapi di tempat yang sudah ditunjuk.
Petugas itu kemudian memperhatikan wajah Casper dan mengenalinya sebagai orang marah-marah
yang pernah viral di internet. Dia mengatakan bahwa Casper sangat lucu di video
itu dan anaknya pun suka dengan video marah-marahnya. Petugas itu kemudian meminta
banyak foto bersama Charles. Petugas itu memposting fotonya bersama Casper dari
berbagai sisi bahkan didalam Food Truk ke Twitter-nya. Demikian juga para
pembeli lain makanan Kuba yang dijual Casper juga ikut foto-foto.
Casper membawa food truck nya dari Miami
ke Los Angeles dan mampir ke kota-kota yang disinggahi. Percy memosting setiap
posisi tempat mereka berjualan ke Twitter dan menandai di Google Map. Karena
itulah banyak pembeli yang mengetahui ada penjual makanan Kuba melalui
internet. Pernah ketika singgah di New Orleans tiba – tiba pembeli sudah ramai
mengantre di truk mereka sedangkan waktu itu Casper dan Percy sedang makan di
pasar dan Martin sedang berbelanja. Casper terkesan dengan kecerdikan Percy
lalu bergurau bahwa Percy adalah manajer pemasaran mereka.
Namun Casper bilang pada Percy bahwa dia
harus sekolah jadi tidak bisa ikut melayani di food truck. Di rumah Casper membuka
video – video kebersamaan mereka yang diposting oleh Percy. Melihat itu Casper
merasa terharu dan berkeinginan untuk bersama Percy mengelola truk.
Percy pun mengikuti ayahnya mengelola
food truck. Mereka berpindah – pindah tempat. Dan di setiap kota Casper membuat
menu baru makanan Kuba.
Ketika sampai di Texas, ada pengunjung
di luar dugaan yaitu Ramsey. Casper menemuinya dengan tidak senang dan mengatakan
bahwa Ramsey telah menghancurkan karirnya. Ramsey mengatakan bahwa dia tidak
mungkin memuji masakan yang dimasak oleh Casper dengan tidak sepenuh jiwa,
karena Casper memasak hanya karena suruhan bos. Dan Ramsey juga mengatakan
bahwa dia selalu membeli masakan food truck Casper dengan menyuruh orang lain
dan memujinya enak.
Ramsey kemudian mengatakan bahwa dia
akan berinvestasi bila Casper ingin membuka restoran sendiri. Ramsey ternyata
sudah menjual blog-nya dan memiliki cukup uang untuk berinvestasi. Casper
terkesima dan menerima tawaran Ramsey.
Tak lama restoran El Jefe dibuka dan
diadakan grand opening di kota Rose. Pesta dansa dihadiri oleh Inez, mantan
istri Casper dan ayahnya sebagai penyanyi. Percy sangat bahagia melihat orang
tuanya berdansa berdua.
Comments
Post a Comment